Simak Faktor Penyebab Karies Gigi Pada Anak Berikut Ini!
Artikel
Karies gigi atau gigi berlubang adalah proses infeksi yang terjadi akibat rapuhnya enamel gigi. Karies terbentuk melalui interaksi antara kombinasi suatu bakteri dan karbohidrat dengan faktor seperti pola makan, genetik, perilaku sehari-hari.
Anak-anak rentan mengalami karies gigi setelah gigi pertama muncul.1 Faktor penyebab karies gigi adalah bakteri dan hal lainnya seperti makanan yang mengandung karbohidrat yang menempel di gigi.
Bakteri yang hidup di dalam mulut ini mengubah sisa makanan menjadi asam, sehingga menghasilkan kombinasi antara bakteri, makanan, asam, dan air liur dan membentuk senyawa bernama plak yang menempel di gigi.
Kandungan asam ini akan menggerogoti enamel gigi dan menyebabkan gigi menjadi rapuh.
Ketika karies gigi terjadi, tanda-tanda yang muncul biasanya meliputi munculnya bercak-bercak putih pada gigi yang terdampak, menandai mulai menipisnya enamel gigi. Setelah itu, tanda gigi berlubang mulai muncul dengan warna cokelat muda. Jika sudah parah, lubangnya akan berubah menjadi hitam.
Selain tanda pada gigi, ada gejala yang dirasakan oleh si Kecil. Meski tidak semua merasakan gejala tersebut, tapi pada yang merasakan biasanya terjadi gejala seperti rasa sakit di sekitar gigi yang rusak dan sensitivitas pada makanan tertentu, terutama yang manis, terlalu panas, atau terlalu dingin.2
Faktor penyebab karies gigi pada anak
Terdapat kebiasaan sehari-hari yang dapat menjadi faktor penyebab karies gigi pada anak, seperti:3
1. Kebiasaan sikat gigi yang buruk
Tidak rajin atau kurang bersih saat menyikat gigi menyebabkan gula menempel di gigi dan berubah menjadi asam. Serangan asam ini bisa menyerang gigi hingga 20 menit setelah makan besar maupun ngemil.
2. Pilihan makanan yang tidak tepat
Terlalu banyak mengonsumsi makanan atau minuman manis serta makan terus menerus sepanjang hari dapat menumpuk asam dan melemahkan enamel gigi.
3. Penggunaan botol
Kebiasaan menggunakan botol atau alat gigit apalagi hingga tertidur dapat menyebabkan kerusakan gigi, biasanya terjadi pada dua gigi tengah bagian depan.
4. Genetik
Faktor genetik tertentu memungkinkan si Kecil lebih rentan mengalami karies gigi karena enamel lemah, rendahnya produksi air liur, atau bentuk gigi.
Langkah-langkah untuk menjaga kesehatan gigi anak
Secara menyeluruh, menjaga kesehatan gigi anak tidak kalah penting dari bagian tubuh lainnya. Faktor kesehatan gigi dan mulut dapat mempengaruhi si Kecil seperti malas makan karena sakit gigi yang berujung pada tidak terpenuhinya asupan nutrisi.
Untuk itu, Moms bisa menerapkan langkah-langkah untuk menghindari faktor penyebab karies gigi dengan cara seperti:4
1. Menyikat gigi dua kali sehari
Ajarkan si Kecil kebiasaan untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi ber-fluoride dan membersihkan sela-sela dengan floss (benang) gigi.
2. Perhatikan kandungan fluoride
Fluoride berfungsi untuk memperkuat enamel gigi sehingga dapat meredam kerusakan akibat asam. Jika air yang digunakan untuk berkumur tidak mengandung mineral fluoride, Moms bisa berkonsultasi dengan dokter gigi mengenai suplemen fluoride.
3. Batasi asupan tertentu
Makanan manis, jus, permen, dan makanan sejenis lainnya dapat mengikis enamel dan menyebabkan gigi berlubang pada anak. Jangan lupa untuk berkumur atau sikat gigi setelah mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula untuk membersihkan mulut dan gigi dari sisa gula.
4. Cek kesehatan gigi secara rutin
Sama seperti orang dewasa, Moms bisa menjadwalkan kunjungan ke dokter gigi untuk memeriksa kesehatan gigi si Kecil setiap enam bulan sekali. Beberapa dokter gigi menyarankan konsultasi setiap tiga bulan sekali. Selain memastikan gigi dan mulut anak sehat, jarak yang dekat memungkinkan dokter gigi memantau pertumbuhan gigi secara lebih jelas.5
Di luar kebiasaan-kebiasaan tersebut, asupan susu bernutrisi juga dapat melindungi enamel gigi sekaligus membuat gigi lebih kuat. Selain itu, kandungan dalam susu juga memperkuat tulang rahang yang membantu memperpanjang usia kesehatan gigi dan melawan kerusakan gigi. Kandungan fosfor dan kalsium menjadi pemeran utama yang melindungi kesehatan gigi.6
LACTOGROW 3 adalah salah satu susu pertumbuhan yang mengandung nutrisi untuk si Kecil. Dalam segelas susu LACTOGROW 3 dengan kandungan 0g sukrosa yang baik untuk kesehatan gigi, si Kecil mendapatkan manfaat nutrisi seperti serat pangan (inulin) dan L. reuteri, serta 13 vitamin & 7 mineral yang merupakan sumber zat besi & tinggi vitamin C, tinggi kalsium maupun vitamin D, sumber protein, serta minyak ikan dan omega 3 & 6.
LACTOGROW 3 untuk anak berusia 1-3 tahun tersedia dalam rasa Original (350-750 gram), Madu (180 gram-1 kg), dan Vanilla (350 gram-1 kg). Sedangkan LACTOGROW 4 tersedia dalam rasa Madu (750 gram-1 kg) dan Vanilla (750 gram-1 kg).
Sources
- Introduction - Prevention of Dental Caries in Children Younger Than 5 Years Old - NCBI Bookshelf. Retrieved on February 15, 2022 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK202091/.
- Tooth Decay (Caries or Cavities) in Children | Johns Hopkins Medicine. Retrieved on February 15, 2022 from https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/tooth-decay-caries-or-cavities-in-children
- Toddler Cavities: Causes, Symptoms, Treatment, and Prevention. Retrieved on February 15, 2022 from https://www.healthline.com/health/dental-and-oral-health/toddler-cavities
- Keeping Your Child's Teeth Healthy (for Parents) - Nemours KidsHealth. Retrieved on February 15, 2022 from https://kidshealth.org/en/parents/healthy.html
- https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=a-childs-first-dental-visit-fact-sheet-1-1509. Retrieved on February 15, 2022 from https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=a-childs-first-dental-visit-fact-sheet-1-1509
- https://summitdentalhealth.net/is-milk-good-for-your-teeth/. Retrieved on February 15, 2022 from https://summitdentalhealth.net/is-milk-good-for-your-teeth/